SMA Negeri 6 Mataram menggelar kegiatan Workshop Penyusunan Dokumen Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP) melalui penyelarasan visi misi dengan pembelajaran mendalam tahun pelajaran 2025/2026 Kamis-Jum’at, (23-24/10/2025).
Acara ini bertujuan untuk memvalidasi dan penajaman dokumen Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP). Workshop yang berlangsung di Laboratorium Kimia ini dibuka langsung oleh Muazzam Kabid Pembinaan SMA dan dihadiri oleh pengawas pembina, ketua komite sekolah dan seluruh dewan guru.

Ridwan, S.Pd. Plt Kepala SMA Negeri 6 Mataram dalam sambutannya mengatakan bahwa, kegiatan workshop ini akan berlangsung selama 2 hari, para peserta dihari pertama akan menerima materi tentang Kebijakan Dinas Pendidikan Propinsi NTB tentang Deep Learning, penyelarasan visi misi dengan pembelajaran mendalam, diskusi penyempurnaan dokumen KSP, serta validasi. Di hari kedua, peserta akan dipaparkan tentang Permendikdasmen No. 11 Tahun 2025 dan Implementasi Pembelajaran mendalam.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada para pemateri dan bapak/ibu guru yang telah mengikuti kegiatan ini, dan saya berharap kepada Bapak/Ibu guru untuk mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir sehingga tujuan workshop ini tersampaikan dengan baik” terangnya.
Kegiatan ini akan memberikan pemahaman mendalam kepada Bapak/Ibu guru tentang pembelajaran Deep Learning, tugas pokok, dan fungsi guru wali, sosialisasi point pelanggaran tata tertib siswa.

Muazzam dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam penyusunan KSP. Dengan adanya KSP yang matang, diharapkan lulusan SMA Negeri 6 Mataram memiliki kompetensi yang unggul dan siap bersaing di pasar tenaga kerja.
“Double track merupakan program awal untuk menangani anak-anak yang belum atau yang tidak melanjutkan kuliah. Double track adalah program di jenjang SMA yang menggabungkan kurikulum akademik dengan pelatihan keterampilan. Program ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa agar siap melanjutkan studi perkuliahan, siap kerja, dan siap berwirausaha” ujarnya.

Lebih lanjut Muazzam menjelaskan SMA bisa menggandeng SMK yang notabene-nya akrab dengan keahlian dan keterampilan sebagai mitra penerapan program tersebut atau menggandeng dunia usaha.
Peserta workshop terlihat antusias mengikuti setiap sesi yang diisi dengan diskusi interaktif dan praktik langsung. Workshop ini menjadi momentum penting bagi SMA Negeri 6 Mataram untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan penyusunan KSP yang komprehensif, sekolah dapat memastikan bahwa setiap program pembelajaran terstruktur dengan baik dan sejalan dengan standar pendidikan nasional. Kolaborasi antara pengawas, kepala sekolah, dan guru ini diharapkan dapat menghasilkan kurikulum yang adaptif, efektif, dan mampu melahirkan generasi penerus bangsa yang kompeten dan berdaya saing(Humas).

